Sherlock Holmes, Misteri Yang Tak terpecahkan

Misteri Yang Tak Terpecahkan

Misteri Yang Tak Terpecahkan

DATA BUKU

Judul        : Sherlock Holmes, Misteri Yang Tak terpecahkan
Penerbit  : Hikmah
Penulis     : Mitch Cullin
Terbit        : Juli 2007
Halaman : 511 hlm
Kategori  : Novel Misteri – Thriller

Sinopsis :

Tahun 1947, dan Sherlock Holmes—sekarang 93 tahun—sedang menghabiskan masa pensiunnya di rumah peternakan di pelosok Sussex bersama seorang pengurus rumah tangga dan anak lelakinya yang masih muda. Sherlock merawat lebah-lebahnya, menulis jurnal, dan bermain-main dengan kekuatan pikirannya yang mulai melemah. Tetapi di senja kehidupannya itu, karena orang-orang terus saja mencari dirinya untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka, Holmes meninjau kembali sebuah kasus yang mungkin akan menjawab pertanyaan pribadinya yang bahkan tak dia sadari—tentang hidup, tentang cinta, dan tentang batasan kemampuan pikiran untuk mencari tahu.

SEKILAS TENTANG SHERLOCK HOLMES

Sherlock Holmes di Tangan Sir Arthur Conan Doyle

Sherlock Holmes lahir lewat goresan pena dan buah pikiran Sir Arthur Conan Doyle yang diterbitkan pada Strand Magazine, majalah fiksi bulanan. Karakter Sherlock Holmes dibuat sedemikian rupa, sehingga Sherlock terasa seperti manusia yang nyata, bukan sekedar tokoh rekaan Sir Arthur.

Sherlock Holmes digambarkan sebagai sesosok pria kurus tinggi, berkulit kecoklatan, berhidung sedikit bengkok, gemar menggunakan topi yang khas, merokok dengan pipa, pandai bermain biola, ahli dalam anggar, memiliki kemampuan deduksi yang baik, ingatan yang tajam, dan ahli menyamar. Dengan banyaknya kelebihan yang ia miliki, Sherlock Holmes juga dikenal memiliki perilaku yang kurang baik, yaitu menghisap candu dan menyuntikkan heroin ke dalam tubuhnya. Sherlock menganggap bahwa obat-obatan terlarang itu sebagai suatu tantangan akan ketahanan tubuhnya melawan efek negatif yang ditimbulkan.

Sherlock Holmes digambarkan memiliki sahabat yang menjadi kepercayaannya, yaitu Dr. Watson. Meskipun Watson tidak memiliki kemampuan deduktif seperti Sherlock, Watson tetap dipercaya untuk mendampingi Sherlock dalam setiap penyelidikannya.

Tinggalkan komentar